Liburan Memang Menyenangkan |
“Hidup lo enak banget sih jalan-jalan
traveling terus?”
“Lah sudah tau enak, kenapa lo ngga
ikutan jalan-jalan traveling juga?”
“Pengen sih bro, tapi…”
“Tapi apa bro?, Nggak ada uang? Ngga ada
waktu?”
Entah dimana dan dari
siapa sepenggal percakapan itu pernah dengar dari seseorang yang suka traveling
dengan temannya yang bisa dibilang kurang piknik. Dari perkataan itu sempat
membuatku sejenak berpikir Hmm sebenernya bener juga ya yang dikatakan pejalan
itu, kalau traveling terlihat sebagai salah satu hal yang menyenangkan mengapa
kita tidak melakukannya? Tapi aku sadar setiap orang memiliki keterbatasannya
dan prioritas hidupnya masing-masing, tidak ada yang salah dan paling benar
dalam hal tersebut karena setiap orang bebas menentukan jalan hidupnya.
Ada golongan orang yang
memiliki cukup uang namun tidak memiliki waktu yang banyak karena kesibukan
rutinitas pekerjaan atau keluarga, ada yang memiliki waktu yang fleksibel namun
tidak memiliki uang yang cukup untuk traveling ada juga golongan yang ngenes
sudah ngga punya uang juga tidak punya waktu. Satu lagi golongan yang tidak
perlu dibahas ya kaum jetset dimana dia punya banyak uang juga punya banyak
waktu untuk traveling yang populasinya 1 berbanding 1 milyard penduduk di dunia
ini.
Pembahasan di artikel ini aku khususkan lebih kepada bagaimana yang punya keterbasan uang serta cara berhemat yang bijak supaya bisa menabung untuk budget traveling sehingga kamu bisa membuat rencana perjalanan ke destinasi impian kamu. Hal pertama yang harus kamu lakukan sebelum menabung tentukan dulu kemana destinasi impian yang hendak kamu tuju dengan begitu alam bawah sadar kamu akan memotivasimu untuk lebih semangat menabung. Seperti halnya ucapan yang dikatakan oleh Paulo Coelho dalam bukunya The Alchemist “When you want something all the universe conspires in helping you to achive it”. Jadi bermimpilah, rencanakan dan wujudkan impian traveling dan rencana perjalanan mu.
Rencanakan Perjalananmu di Mulai dari Mimpi dan Menabung |
Pasangan Yang Terlihat di Bandara Yang Hendak Pergi Liburan |
Jadi setelah bermimpi
inilah cara kami berhemat dalam kehidupan sehari-hari agar bisa mewujudkan
impian traveling. Tentunya dibalik kesenangan traveling ada perjuangan dan
pengorbanan yang harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk realitanya
dapat kamu sesuaikan dengan kondisi keuangan dan keterbatasan masing-masing ya.
1. Cari Tiket Promo
Setelah menentukan kemana destinasi impian carilah
informasi menenai tiket promo yang dapat kamu buru khususnya bagi kamu yang
memiliki destinasi yang jauh dan harus ditempuh dengan pesawat terbang.
Informasi promo dapat kamu temukan di media sosial, email atau media masa.
Follow lah akun-akun resmi mulai dari twitter, facebook, Instagram maskapai
penerbangan hingga mendaftar newsletter di email agar setiap kali ada tiket
promo kamu dapat mendapatkan notifikasi tersebut. Bisa juga carilah tiket promo
di acara pameran perjalanan yang terdekat di kota kamu. Bisa dikatakan biaya
transportasi untuk traveling adalah salah satu komponen terbesar dari biaya
perjalanan dengan begitu kamu sudah menghemat banyak biaya liburan kamu.
Mengatur Keuangan Untuk Budget Liburan |
Cari Tiket Promo |
Percayalah tahapan nomer 1 ini sangat krusial untuk
memastikan impian kamu dapat berjalan atau tidak, setelah tiket ditangan
umumnya motivasi untuk traveling akan lebih besar dan membuat kita lebih
bersemangat untuk menabung agar rencana perjalanan tersebut dapat berjalan
sesuai rencana. Kembali lagi ke quotes nya Paulo Coelho dalam bukunya The
Alchemist “When you want something all the universe conspires in helping you to
achive it”.
2. Gunakan Moda Transportasi Yang Murah
& Efesien
Dalam keseharian kamu baik yang masih kuliah maupun
sudah bekerja salah satu anggaran yang dapat dihemat yaitu dari hal
transportasi. Jika memungkinkan pilihlah moda transportasi paling murah yang
dapat kamu gunakan yang tentunya sesuai dengan standar kenyamanan kamu, karena
kenyamanan setiap orang berbeda ya. Contoh pengorbanan kami yaitu setiap hari
kerja menuju ke kantor kami selalu memilih menggunakan transportasi umum
kereta, bus umum atau sepeda motor dibanding bawa mobil sendiri.
Bagaimana bila rumah kamu tidak bersahabat dengan
jalur angkutan umum? Misalnya kamu tinggal di pelosok atau di cluster komplek
mewah yang jarang atau bahkan tidak ada angkutan umumnya. Aku yang mengalami
hal itu umumnya akan memilih naik motor terlebih dahulu kemudian parkir di
tempat penitipan motor dengan stasiun atau terminal bus agar biaya perjalanan
bisa lebih hemat. Jika memungkinkan naik motor sampai tujuan itu lebih baik.
Begitu
juga halnya untuk kamu yang hanya bisa naik mobil dari rumah tidak ada salahnya
mencari tempat penitipan mobil kemudian menyambung dengan transporasi umum
seperti kereta atau bus, disesuaikan dengan kondisi atau destinasi kampus atau
kantor kamu. Bagaimana jika destinasi kampus atau kantor yang dituju jauh dari
angkutan umum seperti bus atau kereta? Misalnya kamu bekerja di sebuah kawasan
pabrik / industri yang memang tidak ada angkutan umum seperti kereta, angkot
atau bus yang lewat disana. Salah satu solusi yang pernah kami lakukan yaitu
mencari teman barengan yang sejalan agar biayanya lebih hemat. Atau
transportasi ojek online seperti gojek dan grab bike pun bisa jadi alternative
pilihan.
Untuk kamu yang memiliki standar kenyamanan
menggunakan mobil cobalah beralih menggunakan Uber jika salah satu moda
transportasi ini sudah ada di kota tempat tinggalmu. Pengalaman kami mengobrol
dengan supir Uber tidak sedikit orang kantoran yang beralih menggunakan Uber
untuk pulang pergi ke kantor selain biaya lebih murah serta tidak perlu terlalu
lelah karena tidak mengendarai kendaraan sendiri berjuang menghadapi kemacetan.
Komponen biaya yang bisa dihemat salah satunya dari
sisi parkir yang kalo kita hitung perbulannya terbilang cukup fantastis
khususnya bagi yang kantornya di tengah kota. Belum lagi budget untuk service
kendaraan yang logikanya semakin sering dipakai maka akan semakin cepat jadwal
untuk di servicenya mengikuti jadwal service rutin per kilometernya. Dengan
menghemat dari pengeluaran tersebut kita bisa mengalokasikan ke tabungan untuk
traveling. Ya, beberapa kasus diatas adalah salah satu contoh pengorbanan kami
dalam rangka menghemat pengeluaran agar bisa memiliki budget traveling.
3. Kredit Sesuai Kemampuan
Sebagian besar orang umumnya memiliki kredit
pinjaman kepada bank baik untuk kepemilikan kendaraan bermotor maupun KPR
rumah. Sebenarnya persyaratan bank yang harus dipenuhi adalah cicilan kreditor
sebaiknya tidak lebih dari 30 persen dari pendapatan bulanan dengan
pertimbangan jadi jangan dipaksakan
memiliki cicilan lebih besar dari itu agar kebutuhan sehari-hari bisa tetap
tercukupi dengan baik. Misalnya kamu hendak memiliki kendaraan sendiri atau
membeli rumah tinggal seperti rumah / apartement maka sesuaikan dengan
kebutuhan dan budget yang dimiliki bukan keinginan semata.
Apabila pos/ proporsi cicilan untuk kredit bank
terlalu besar maka peluang gaji keluar masuk numpang lewat di awal bulan akan
menjadi hal yang rutin kita alami. Dengan memiliki cicilan yang proporsional
maka kita dapat mengalokasikan kebutuhan hidup sehari-hari mulai dari biaya
hidup, biaya pendidikan, investasi, asuransi, tabungan untuk liburan serta
biaya tidak terduga.
4. Kurangi Makan di Café dan Restoran
Mahal
Untuk makan siang atau makan malam saat di kantor
maupun di kampus kurangilah makan di café atau restoran mahal namun beralihlah
ke cafetaria, food court atau warung makan yang menyajikan makanan dengan harga
murah namun tetap terjamin kelezatan dan kebersihan makanannya. Jika mau lebih
berhemat lagi bisa diselingi dengan membawa bekal sendiri dari rumah, jika
memungkinkan. Kalaupun terpaksa makan di café atau restoran mahal karena alasan
tertentu misalnya ajakan teman kantor, client atau kerabat umumnya kami akan
memilih menu yang paling terjangkau harganya. Setiap kali makan di tempat yang
mahal selalu ingat rencana traveling/ rencana perjalanan liburan agar lebih
termotivasi untuk menabung lebih banyak dan tidak tergoda untuk memesan makanan
atau minuman dengan harga yang mahal banget.
5. Nongkrong Seperlunya
Salah satu pengeluaran yang bisa kita hemat yaitu
dari biaya sosialita untuk nongkrong baik di kedai kopi ternama, café yang seru
untuk hangout serta franchise dari kaum kapitalis yang kerap mengurasi isi
dompet kita secara perlahan namun pasti. Jujur kami sangat membatasi untuk
nongkrong di kedai kopi yang mahal karena mind set kami selalu mengatakan bahwa
kami juga bisa membuat kopi dengan rasa yang tidak kalah nikmatinya dengan
suasana tempat nongkrong yang nyaman di rumah sendiri. Kalaupun terpaksa karena
kebutuhan baik ajakan teman untuk bertemu atau client maka itupun dibatasi
perbulannya. Lain ceritanya untuk kamu yang sering meeting dengan client ya,
karena tentunya hal itu menjadi sesuatu yang lumrah untuk dilakukan.
6. Ubah Rencana Akhir Pekan
Diakhir pekan cobalah menghabiskan waktu di tempat
lain selain mall misalnya di taman, perpustakaan, rumah teman atau rumah
sendiri. Karena umumnya sekalinya kita ke mall maka ada saja pengeluaran yang
tidak terduga karena lapar mata. Belum lagi biaya untuk membeli makanan yang
lebih mahal harganya serta biaya lain seperti biaya parkir selama berjam-jam,
nongkrong di café, membeli cemilan atau makanan ringan yang menggoda lidah
serta pengeluaran lainnya.
Berakhir Pekan di Taman |
Pengorbanan kami untuk bisa menabung buat budget
traveling setiap akhir pekannya kami membatasi untuk berkunjung ke mall,
kalaupun ke mall tentunya sekalian ada keperluan misalnya belanja mingguan di
supermarket atau membeli kebutuhan lainnya. Kalaupun harus ke mall kami selalu
memilih makan di foodcourt dengan pilihan harga makanan yang lebih murah
dibandingkan restoran atau franchise ternama. Ya, ini adalah salah satu contoh
pengorbanan kami dalam rangka menghemat pengeluaran agar bisa memiliki budget
traveling.
7. Kurangi Belanja Yang Tidak Penting
Setiap kali belanja mingguan atau bulanan belanjalah
barang sesuai dengan kebutuhan. Buatlah daftar barang apa saja yang hendak
dibeli sehingga selain dapat mengingatkan kita juga dapat mengontrol diri untuk
berbelanja sesuai budget. Setiap kali hendak membeli barang cobalah untuk
berpikir sejenak apakah ini kebutuhan atau keinginan semata. Apakah barang ini
sesuai budget atau tidak. Dan selalu ingat rencana perjalanan yang telah
diimpikan agar senantiasa termotivasi untuk mengurangi pengeluaran sehingga
bisa mengalokasikan dana untuk menabung buat budget traveling/ liburan.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu misalnya dibanding membeli sepatu kerja yang mahal diatas 500,000an saya lebih memilih sepatu kerja dengan harga yang lebih terjangkau misalnya 100-200 ribuan yang dibeli saat diskon. Dibanding selalu mengupgrade gadget kamu setiap kali ada model terbaru lebih baik uangnya ditabung untuk kebutuhan lainnya. Jika memang kamu bisa membeli pakaian dengan harga yang murah namun cocok dengan style kamu rasanya tidak perlu membeli pakaian dengan brand ternama yang mahal harganya. yang memotivasi kami adalah barang bisa hilang atau lekas rusak namun apabila traveling/ liburan kenangannya akan abadi.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu misalnya dibanding membeli sepatu kerja yang mahal diatas 500,000an saya lebih memilih sepatu kerja dengan harga yang lebih terjangkau misalnya 100-200 ribuan yang dibeli saat diskon. Dibanding selalu mengupgrade gadget kamu setiap kali ada model terbaru lebih baik uangnya ditabung untuk kebutuhan lainnya. Jika memang kamu bisa membeli pakaian dengan harga yang murah namun cocok dengan style kamu rasanya tidak perlu membeli pakaian dengan brand ternama yang mahal harganya. yang memotivasi kami adalah barang bisa hilang atau lekas rusak namun apabila traveling/ liburan kenangannya akan abadi.
8. Belanja Bulanan Seperlunya
Memang membeli barang dalam jumlah besar umumnya
bisa lebih hemat namun tidak jarang malah membuat kita semakin boros. Jadi
untuk belanja bulanan belilah barang-barang sesuai jumlah yang dibutuhkan.
Kalau pengalaman kami setiap minggunya kami berbelanja untuk kebutuhan bahan
makanan di pasar tradisional selain lebih murah kualitasnya terkadang lebih
baik dan segar. Kami sengaja membeli perminggu agar bahan makanan tetap segar
sehingga tidak mubazir terbuang karena layu atau kadaluarsa. Untuk
barang-barang yang di beli di supermarket umumnya kami membeli dalam ukuran
yang cukup dan tidak berlebih sehingga sesuai dengan budget.
Itulah 8 tips dari kami
untuk cara berhemat dan mengatur keuangan supaya bisa menabung untuk budget
traveling/ liburan. Sekali lagi untuk realitanya dapat kamu sesuaikan dengan
kondisi keuangan, pendapatan dan keterbatasan masing-masing ya. Untuk kamu yang
memiliki cara atau tips lain bisa juga saling berbagi pengalaman di kolom
komentar ya. Indahnya berbagi inspirasi.
"Selingan iklan"
Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. |
Telah terbit buku karya saya yang berjudul Overland. Penasaran bagaimana Trilogy buku ini? Baca Sinopsis lengkapnya disini : Buku Trilogy Overland - Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Sebuah memoar perjalanan jalur darat melintasi perbatasan 13 negara Asia Tenggara dan Daratan Cina.
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram @travelographers, beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak
Follow my instagram @travelographers , Youtube account shu travelographer
twitter account @travelographers and google plus account +shuTravelographer
twitter account @travelographers and google plus account +shuTravelographer
and if you found the post useful or interesting please do share! :)
Kurangi nongkrong ini aku yg ngak bisa, seminggu ngak kemall 3x aja rasa nya badan sakit semua hehehe
ReplyDeleteiya cum kalo nongkrongnya buat ketemu client atau ketemu relasi biar dapet kerjaan ya harus hehehe.. atau ke mall nya utk cari wifi buat nge blog ya berarti bagian kerjaan hehehehehe
Deletemakasih tipsnya bisa dicoba
ReplyDeletesemoga bermanfaat ya, salam pejalan
Deletecaranya bermanfaat sekali, terimakasih..
ReplyDeleteterima kasih, semoga bermanfaat.
Deleteiya sih selama ini gw kalap banget belanja yang gak penting ujung2 gak kepake trus dikasi2 orang , klo gini terus kapan jelong2 nya , makasih tips nya gan
ReplyDeletebermanfaat banget tipsnyaa.
ReplyDeletetengkiuu kak..
sama-sama desy, semoga bermanfaat dan menginspirasi ya.
Delete
ReplyDeleteExcellent weblog here! Additionally your website quite a bit up fast! What host are you the usage of? Can I get your affiliate link to your host? I wish my website loaded up as fast as yours lol outlook email login