Salah Satu Type Kereta Cepat Yang Ada Di China (courtesy) |
Keretaku dengan nomor D7133 dengan
tujuan ke kota Shenzhen telah tiba. Hal ini dapat kuketahui dari pengumuman di
papan elektronik dan pengeras suara yang telah menyatakan kereta telah berada
di peron. Semua penumpang yang awalnya diam di ruang tunggu mulai bergerak
beriringan menuju peron, merangkak maju masuk ke dalam gerbong. Disanalah telah
menanti sebuah kereta peluru berwarna putih dengan desain yang futuristik untuk
membawa kami semua menuju kota Shenzhen yang berbatasan dengan Hong Kong.
Kereta yang dikenal dengan
sebutan Hexiehao yang memiliki arti harmoni ini bermotif dua garis horizontal
berwarna biru. Dengan memiliki teknologi Electric Multiple Unit kereta ini
dirancang dapat memiliki kecepatan mencapai 250 kilometer perjamnya. Sebuah
kecepatan yang luar biasa cepatnya untuk bisa memangkas waktu perjalanan darat.
Stasiun Kereta Guangzhou, China |
Stasiun Kereta Guangzhou, China |
Suasana Di Dalam Stasiun Kereta Guangzhou, China |
Setiap harinya ada 210 keberangkatan kereta cepat yang berjalan menghubungkan kota Guangzhou dan kota Shenzhen dengan waktu tempuh 70 menit dalam setiap perjalanannya. Kereta ini mulai beroperasi dari pukul 04:30 dan kereta terakhir keberangkatannya dijadwalkan pukul 22:30 waktu setempat.
Jadwal Keberangkatan Kereta dan Tarifnya Dari Guangzhou ke Shenzhen, Untuk Jadwal Lebih Lengkapnya cek website ini |
Ada dua jenis tiket kereta yang
disediakan yakni tiket untuk kelas dua dan tiket untuk kelas pertama dengan
kursi dan interior yang tak kalah modern dengan kabin pesawat terbang. Untuk
kursi kelas pertama memiliki ukuran kursi yang lebih besar dan nyaman dengan
ruang kaki yang lega serta meja lipat di setiap lengan kursinya.
Para Penumpang Yang Hendak Naik Kereta Cepat Di Stasiun Kereta Guangzhou, China |
Kereta Cepat Yang Hendak Berpelas dari Guangzhou Ke Shenzhen, China |
Masinis Yang Mengoperasikan Kereta Cepat di China (photo courtesy) |
Pada setiap baris kursinya masing-masing berisi 4 kursi dengan konfigurasi 2+2 di kedua sisi lorong kereta. Semua kursinya reclining berwarna merah tua dapat diputar 360 derajat dan disesuaikan sudut kenyamanannya. Tak hanya itu masing-masing deretan kursi juga dilengkapi dengan fasilitas colokan listrik untuk mengisi daya baterai gadget yang dibawa para penumpang selama perjalanan kereta api.
Kereta Cepat di China dan Kelas Kursi Yang Bisa Dipilih |
Untuk kursi kelas kedua
adalah jenis kursi termurah namun masih dengan ruang lapang kaki yang lega
untuk setiap penumpangnya. Pada setiap baris kursinya masing-masing berisi 5
kursi dengan konfigurasi 3+2 di kedua sisi lorong kereta. Semua kursinya reclining berwarna biru tua yang dapat
disesuaikan sudut kenyamanannya. Sama halnya dengan tiket kelas ekonomi di
pesawat, kelas ini juga dilengkapi dengan meja lipat di belakang setiap kursi
dan lengan antara dua kursi dapat
dilipat untuk memberikan keleluasaan.
Bagasi Dalam Kabin Dan Suasana Gerbong Kereta Kelas 2 |
Rak bagasi untuk menaruh tas ada di atas kursi di kedua sisi kereta namun tidak mempunyai penutup. Hanya tas dan koper ukuran normal yang dapat dimasukan ke kompartemen bagasi ini. Namun di setiap persimpangan dari dua gerbong telah disediakan rak bagasi untuk tempat penyimpanan koper troli berukuran besar. Untuk memanjakan para penumpangnya dalam setiap kereta disediakan pemanas air dan air matang yang tersedia selama perjalanan. Seperti halnya pramugari di dalam pesawat di kereta ini juga ada petugas yang ramah yang siap untuk melayani para penumpang dan menawarkan beberapa jenis minuman dan makanan yang dapat dinikmati di perjalanan. The last but not least tentu saja di kereta ini juga disediakan fasilitas toilet umum yang terjaga kebersihannya.
Running Text Di Dalam Gerbong Kereta Cepat di China |
Sesaat semua penumpang telah
naik dan duduk sesuai dengan nomor kursi yang tertera di tiket yang dibeli
kereta peluru ini pun meluncur, melewat dengan cepat bak kilat menuju kota
Shenzhen. Disanalah terdapat sebuah tempat bernama Splendid China dan Windows
of The World salah satu tempat wisata dimana didalamnya terdapat miniatur
bangunan-bangunan terkenal yang menjadi ikon dari daratan China dan berbagai
negara di seluruh dunia, Tujuanku berikutnya.
Kereta Sampai Di Stasiun Shenzhen, China |
Sampai Di Stasiun Kereta Shenzhen, China Yang Berbatasan Dengan Hong Kong |
Dari tempat duduk aku mencoba menikmati pemandangan dari balik kaca jendela yang tampak berlari begitu cepat karena ditelan laju kereta yang melaju dengan cepatnya. Tidak terasa 70 menit dalam perjalanan telah berlalu dan running text di layar atas pintu memberitahukan semua penumpang bahwa sebentar lagi kereta akan sampai di tujuan, kota Shenzhen. Ketika laju kereta secara perlahan mulai melembat hingga berhenti sempurna setiap penumpang di gerbong ini mulai membereskan barang bawaannya dan turun dengan tertib dalam antrean. Dan kini akupun mulai melangkah menjejakan kaki di kota Shenzhen yang kabarnya telah berubah menjadi kota metropolitan yang berstandar internasional.
"Selingan iklan"
Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. |
Penasaran bagaimana Trilogy buku ini? Baca Sinopsis lengkapnya disini : Buku Trilogy Overland - Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Sebuah memoar perjalanan jalur darat melintasi perbatasan 13 negara Asia Tenggara dan Daratan Cina.
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram @travelographers, beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak
Follow my instagram @travelographers , twitter account @travelographers
and google plus account +shuTravelographer
and if you found the post useful or interesting please do share! :)
Baca artikel
lain terkait mengenai perjalanan dengan kereta api :
Mengintip Moda Transportasi Kereta Api di China Pengalaman Naik Kereta ETS Gold Dari Kuala Lumpur ke Kota Ipoh, Malaysia
Kereta Cepat ETS Platinum Dari Butterworth Penang ke Kuala Lumpur, Malaysia
Perjalanan Kilat Dengan Kereta Peluru Dari Guangzhou ke Shenzhen, China
Menjajal Canggihnya Kereta Peluru KTX Dari Kuala Lumpur Malaysia ke Singapura
Wah, aku juga pengen naik kereta cepat di Cina mas, cuma rencanaku buat rute Guilin - Guangzhou. Jadi 2nd Class juga udah nyaman ya, bawa kopi instan dan mi gelas siap seduh ah :P
ReplyDeleteSemoga tidak sekedar wacana, amin.