Pages

Wednesday, April 15, 2015

Asia Overland, Kulineran Di Pasar Muslim Krabi, Thailand

moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Salah Satu Penjaja Makanan Halal di Pasar Muslim Kota Krabi

“Coy Coy Coy.. minggir sebentar.” Ujarku sembari menepuk pundaknya beberapa kali untuk memintanya memberhentikan motor di tengah perjalanan kami menuju Pantai Ao Nang, Krabi.
“Kenapa bang?”
“Gw mampir ke pasar itu sebentar ya, penasaran gw rame bener pasarnya”


Entah mengapa, Setiap kali melihat pasar tradisional aku begitu tertarik untuk menyusup masuk dan menyelami kehidupan di dalamnya. Rasanya semua dimulai sejak kecil dimana orang tuaku sering mengajakku berbelanja di pasar tradisional yang membuatku memiliki ketertarikan yang besar akan pasar tradisional. Ditambah lagi ibuku yang juga berdagang di pasar tradisional dan aku sering menemainya. Dalam pandanganku pasar tradisional bukan hanya sekadar tempat jual beli semata, disini aku melihat denyut kehidupan suatu daerah dan interaksi yang hangat antar penjual dan pembeli penuh keakraban dan kekeluargan. Bisa sampai saling mengenal satu sama lain bahkan bisa sampai menjadi seperti saudara sendiri.


moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Menjelajah Kota Krabi Dengan Sepeda Motor Sewaan



Heaven
!, Gumamku seketika kakiku melangkah masuk menyeruak ke dalam pasar tradisional yang berdiri di sekitar ratusan pohon kelapa yang menjulang tinggi. Heeem.. Aku mencium adanya aroma keharuman yang saling tindih-menindih di antara beberapa jenis masakan dan berbagai jajanan tradisional yang dijajakan di sepanjang lapak pedagang yang tersebar di dalamnya. Mataku melanglang buana kesana kemari menjelajah setiap sudut pasar dan merasakan atmosfer kerumunan orang di tengah suasana yang begitu ramai.

moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Keramaian Pasar Yang Menarik Perhatian Kami Berdua
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Keramaian Pasar Yang Menarik Perhatian Kami Berdua


Aku berusaha merengsek maju ketengah-tengah kerumunan di sebuah lapak yang dibanjiri calon pelanggan. Penasaran apa sih yang dijual sampai segini ramainya, gumamku. dalam hati. Seorang perempuan muda dengan celemek bermotif biru kotak-kotak tampak begitu sibuk melayani saru persatu pengunjung yang menghampiri lapaknya. Kepalanya diselimuti kerudung berwarna merah jambu dengan sebuah bros yang disematkan dibagian kanan pundaknya untuk mempercantik penampilannya.
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Penjaja Kue Yang Berjilbab Merah Jambu
 Di lapak dagangannya dijajakan beberapa jenis jajanan pasar yang tampak manis dengan taburan parutan kelapa di atasnya. Ada kue yang berwarna coklat seperti ongol-ongol, ada kue yang berwarna putih yang dibalut daun pisang, ada juga kue yang serupa dengan kue kelepon hanya saja bentuknya memanjang. Lapar mata, mungkin itu istilah yang dapat digambarkan untuk kondisiku saat itu. Dengan harga yang ditawarkan hampir semuanya seragam 40 Bath, aku merogoh kocek untuk membeli beberapa makanan disana dan disatukan dalam satu kantong plastik transparan. 
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Pedagang Muslim Lainnya Yang Turut Berdagang Di Pasar Ini
 

Setelah mampir ke beberapa lapak pedagang aku baru tersadar semua penjual yang kuhampiri tadi menggunakan kerudung di kepalanya. Lalu kuedarkan pandangan keseluruh penjuru pasar dan menemukan fakta hampir semua penjual wanita berkerudung, bahkan ketika kuamati lebih seksama hampir semua pengunjung yang datang ke pasar ini merupakan orang lokal yang juga beragama muslim.
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Salah Satu Pedagang Yang Sedang Membakar Aneka Daging dan Hidangan Laut
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Berbagai Macam Bakso Tusuk Yang Telah Dilumuri Bumbu Ini Juga Begitu Nikmat Rasanya
 

Di beberapa sudut lapak tersembul asap yang membumbung ke sekeliling menebarkan aroma daging bakar yang menggugah selera. Daging tersebut ditusuk pada sebuah tusukan dari bambu yang menyerupai sate dengan lumuran bumbu berwarna kuning kemerahan. Mulai dari ayam, cumi, ikan, udang, sosis, bakso sapi, bakso ikan hingga berbagai menu bakar dan menu gorengan lainnya tersaji ditempat ini. 

moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Ada Berbagai Menu Bakar Dan Gorengan Yang Disajikan Di Lapak Warung Ini

moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Salah Satu Warung Yang Menjual Sayur Matang Dan Aneka Gorengan
Disisi lain terdapat lapak yang menjual berbagai minuman yang tak kalah menggiurkan untuk dicoba. Ada yang dibungkus dalam kantong plastik menyerupai kolak santan, ada kacang hijau, ada juga minuman sejenis cendil dan pacar cina yang tampak begitu segar untuk melepas dahaga. Buah-buahan yang dihadirkan ditempat inipun begitu segar, ada yang dijual satuan ada juga yang sudah dipotong-potong dalam sebuah kantong plastik kecil dilengkapi sebuah tusukan lidi untuk memudahkan memakan buah tersebut.
moslem in thailand, krabi, night market, street vendor, islam thailand, pasar malam, menu halal thailand
Sebuah Masjid Yang Tak Jauh Dari Pasar Muslim Itu Berada

Maka terdamparlah aku disini, di sebuah surga kuliner untuk makanan halal dan murah di Thailand bagian selatan. Namun celakanya aku jadi lupa karena sudah berjanji hanya sebentar untuk melengkok sebentar ke pasar ini. Kenyataannya, kini sudah puluhan menit aku berkeliling dan kulineran ke dalam pasar ini membiarkan Coy sendiri menungguku di seberang jalan. Dengan membawa satu kantong kresek penuh makanan, aku berharap ini bisa menjadi sogokan untuknya untuk menebus kealpaan ini.



“Hehehe..” Aku cengar-cengir ketika melihat Coy sedang menungguku di seberang jalan itu.
Dari seberang jalan aku melihatnya dia sedikit menggerutu karena aku cukup lama berada di dalam pasar itu. Hati ini pun jadi merasa tidak enak ketika melihat raut wajahnya yang mungkin lelah menungguku.
Sorry bang jadi lama, soalnya tampak enak-enak banget makanan disana.” Ucapku dengan rasa bersalah dan tidak enak kepadanya.
“Fyuihh.. Kulineran ga ngajak-ngajak nih” Ucapnya sembari mengernyitkan dahinya.
“Tau gitu gw tadi parkir dan ikut masuk ke pasar, cuma gw ga enak ninggalin motor disini” tambahnya.
“Beli apaan aja bang? banyak banget?, kayaknya tadi pamitnya mau beli gorengan sebentar deh” tanyanya sesaat melihat kantong kresek bawaanku yang berisi beraneka ragam jajanan pasar.
“Banyak kue enak Coy, dan semuanya halal!” Terangku bersemangat.
Sepasang mata Coy melirik kedalam kantong kresek yang kubawa. “Enak nih” Ucapnya singkat.
“Kayaknya sih ini pasar khusus orang muslim bang, jadi pasar ini seperti tempat mereka bertemu untuk saling bertransaksi dan bersilahturahmi antar sesama muslim khususnya dikota Krabi. “ Ujarku menceritakan apa yang kulihat dipasar itu.
Coy pun cukup terkejut mendengar fakta pasar ini ternyata pasar tradisional yang lebih mengkhususkan diri ke makanan dimana penjualnya didominasi oleh warga muslim lokal.
Seperti yang ada dibenakku sebelumnya mengenai pasar tradisional, tempat ini bukanlah sekadar pasar biasa untuk transaksi jual beli antar penjual dan pembeli. Disini aku melihat orang-orang muslim yang sebagai penduduk minoritas di Thailand bersilahturahmi dan berkumpul di pasar ini untuk mendapatkan masakan yang halal yang umumnya cukup sulit untuk ditemukan di Thailand yang mayoritas penduduknya memiliki kepercayaan Buddha.
Tak lama berselang sesaat aku menghampiri Coy, jarum jam hampir menunjukan pukul lima sore. Satu persatu lapak mulai tampak berbenah merapihkan barang dagangannya. Beberapa orang sudah mulai menaikan kotak-kotak yang berisi makanan yang tak terjual habis kedalam kendaraan mereka. Kendaraan itu didomominasi sepeda motor tua yang dimodifikasi memiliki gerobak disampingnya untuk menampung barang sehingga kini keseluruhannya memiliki tiga roda. Satu di depan dua di belakang. Kami berlalu meninggalkan pasar tersebut untuk mengejar senja kami di pantai Ao Nang.
Kami melanjutkan perjalanan ini seperti tidak ada masalah sebelumnya karena aku telat kembali dari pasar. Dengan sifat kami yang eazy going, membuat kami menjadi teman perjalanan yang saling melengkapi satu sama lain. Angin laut yang bertiup menyebarkankan bau asin di udara pertanda kami sudah dekat dengan arah pantai, hal ini dibenarkan oleh beberapa petunjuk jalan menuju pantai yang tersebar di beberapa sudut untuk memudahkan navigasi kaum pendatang seperti kami.
 
Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina.
Telah terbit buku karya saya yang berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Penasaran bagaimana Trilogy buku ini? Baca Sinopsis lengkapnya disini : Buku Trilogy Overland - Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Sebuah memoar perjalanan jalur darat melintasi perbatasan 13 negara Asia Tenggara dan Daratan Cina.
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram @travelographers,  beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak

66 comments:

  1. saya paling suka jajanan pasar soalnya lebih murah. hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. nah.. selain murah biasanya kita juga bisa menemukan makanan otentik suatu daerah yang khas dan nikmat :D

      Delete
  2. Penjual yg ramah dan berkerudung itu jdi merasa sdg jajan di Indo, ya. :D

    Satenya menggoda!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul banget karena di thailand selatan sejak dahulunya ditinggali sama orang" melayu dan nusantara yang bermigrasi ke daerah ini. jadi masih kental banget akulturasi baik gaya hidupnya maupun makanan disini.

      Delete
  3. Ah referensi bagus ini kalau suatu saat ada kesempatan main ke Krabi. Bagaimanapun, berada di lingkungan yang seiman membuat aman dan nyaman :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiinn. semoga kelak diberikan rezeki dan kesempatan untuk bisa berkunjung ke Krabi. yup selama urusan perut lancar perjalanan pun insya allah lancar hehehe

      Delete
  4. kalau dikita ini jajanan pasar yaa :D enak enak kayanya uuuh

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener banget jajanan pasar. selain itu juga banyak menu beratnya juga untuk makan. selain enak harganya pun murah :D

      Delete
  5. Jajan makanan di sini tidak membuat bikin ragu hati untuk menyantapnya, ditanggung Halal.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul banget mba, selain halal untuk ukuran rasa pun menggugah selera sesuai dengan lidah nusantara. :)

      Delete
  6. Hi! Ada info untuk yang suka jalan-jalan, terutama jalan-jalan gratis................

    Jangan sampai kehilangan kesempatan untuk ikutan ekspedisi Kalimantan bersama New Daihatsu Terios #Terios7Wonders. Dimulai dari Palangkaraya, Kruing, Pulau Kaget & Kandangan, Amuntai & Balikpapan, Samarinda, Tn. Kutai dan berakhir dengan melihat cantiknya pulau Surga, Maratua.

    Ayo, ikutan lomba blog "Borneo Wild Adventure" dan bawa pulang Grand Prize Mac Book Pro. Lihat infonya di sini, ya. http://bit.ly/terios7wonders2015

    ReplyDelete
  7. Ninggalin jejak lagi ah disini, hehe.
    Belum sempat mampir ke Thailand bagian Selatan, memang katanya Thailand Selatan banyak muslimnya ya Mas. Thank you bisa jd catatan kalau bisa main lagi ke Thailand :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul banget yunita karena posisinya berdekatan dengan malaysia jadi akulturasi budaya melayunya masih terbilang kuat, terlihat dari jumlah umat muslim yang tinggal di kawasan ini begitu juga dengan menu dan makanan halal yang disajikan. amiinn, semoga diberikan rezeki dan kesempatan untuk berkunjung ke thailand selatan ya.

      Delete
    2. waa.... jadi pengen kesana mbak :D

      Delete
  8. Halooo, Kak! Mau jadi bagian tim jelajah Kalimantan GRATIS dan dapetin MacBook Pro? Ikuti lomba blog "Terios 7 Wonders, Borneo Wild Adventure" di sini http://bit.ly/terios7wonders2015 #Terios7Wonders

    Buruan ikutan dan jangan sampai ketinggalan, ya!

    ReplyDelete
  9. Bagaimanapun, berada di lingkungan yang seiman membuat aman dan nyaman :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya setuju banget, kalo perut kenyang hatipun senang hehe. kali hati senang berada di lingkungan itupun menjadi nyaman.

      Delete
  10. Jajan makanan di sini tidak membuat bikin ragu hati untuk menyantapnya, ditanggung Halal.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul banget mba lala, begitu nikmat ketika menemukan hidangan yang halal terlebih lagi cukup sulit juga menemukan menu halal di negeri" dimana muslim menjadi kaum minoritas.

      Delete
  11. paling suka dengan jajanan di thailand. semua yang dibakar2 itu enak di thailand

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya setuju banget,,, banyak hidangan lezat yang dibakar ebgitu juga dengan aneka jajanan cemilan yang menggugah selera yang umumnya dijual dengan harga yang murah

      Delete
  12. Thank you bisa jd catatan kalau bisa main lagi ke Thailand :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama-sama wawa. semoga setiap postingan kami bermanfaat dan menginspirasi ya.

      Delete
  13. kulinernya menggoda banget kak ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya kak nartan, tampak begitu lezat dan menggiurkan ya. hehehe

      Delete
  14. pengen coba juga kuliner Thailand yang menggiurkan sekali ituuuu...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya kalo traveling tentunya dimanfaaatkan untuk mencoba sajian kuliner yang khasnya juga. dan thailand salah satu negara yang menjadi surga kuliner. :)

      Delete
  15. wahh jadi pingin cobain heheh

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya an. semoga suatu saat berjodoh untuk bisa ke krabi ya terus mencoba sajian kuliner di kota ini.

      salam,

      Delete
  16. Replies
    1. iya enak nih mas untuk dicobain satu-satu. apalagi halal hehehe

      Delete
  17. Replies
    1. terima kasih mesin cuci samsung, mari kita mencuci pakaian kotor :D

      Delete
    2. hahahah iya nih mencuci pakaian yang kotor :'v

      Delete
  18. Awesome.... jadi laperrrrr.. padahal puasa

    ReplyDelete
  19. Jajan makanan di sini tidak membuat bikin ragu hati untuk menyantapnya, ditanggung Halal.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener banget vani. jadinya malah kalap pengen nyobain satu-satu hehehe

      Delete
  20. wah, Thank you bisa jd catatan kalau bisa main lagi ke Thailand :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasih dodik. semoga bermanfaat dan menginspirasi ya.

      Delete
  21. Bolehboleh pasti suatu saat saya akan mampir karena ini masih di pulau jawa....Semoga Sukses

    ReplyDelete
  22. Alhamdulillah rasanya lega jika melihat saudara muslim saya hidup dengan damai di sana

    ReplyDelete
  23. Ternyata thailand tidakkalah yah soal kuliner

    ReplyDelete
  24. pengalaman yang hebat sipplah
    terimakasih salam sukses

    ReplyDelete