Pages

Wednesday, January 14, 2015

Menghijau di Singapore Botanical Garden


Singapore Botanical Garden
Singapore Botanical Garden
Memandang suasana di jalan-jalan kota Singapura yang tertata rapi dan bersih memberikan kesan indah dan nyaman tak terkecuali kaum pedestrian yang dapat berjalan kaki dengan rasa nyaman dan aman di koridor yang telah disediakan. Sepanjang perjalanan dengan mudah ku jumpai ruang terbuka hijau yang dikembangkan sebagai bagian dari kegiatan konservasi. Dapat ku lihat pembangunan kota di Singapura memperhatikan aspek keseimbangan lingkungan yang diatur dalam perencanaan detail tata ruang kota sesuai zona. Pemerintah setempat mengatur pemanfaatan lahan dalam satu kawasan dalam aturan yang sangat ketat yang diawasi oleh lembaga bernama Urban Redevelopment Authority (URA).
Salah satu kawasan zona hijau yang ditata dengan rapi yakni di kawasan Singapore Botanical Garden yang menjadi paru-paru kota. Taman raksasa di tengah kota yang sudah ada sejak tahun 1859 ini memiliki luas sekitar 64 hektar yang didalamnya terdapat area terbuka yang asri dan alami untuk bersantai mencari ketenangan dari kepenatan rutinitas kehidupan perkotaan atau berolah raga dengan suasana pepohonan yang rindang dan udara yang segar. 

Singapore Botanical Garden
Pintu Gerbang Singapore Botanical Garden
Singapore Botanical Garden
Salah Satu Area Terbuka Yang Luas di Singapore Botanical Garden
Singapore Botanical Garden
Beberapa Masyarakat Setempat Yang Memanfaatkan Taman Ini Untuk Berolahraga
Singapore Botanical Garden
Salah Satu Fasilitas Taman Yang Disediakan Untuk Memanjakan Para Pengunjung
Dengan memiliki slogan “Connecting People With Plants” taman ini memiliki koleksi tanaman yang cukup beragam yang tersebar di berbagai kawasan Singapore Botanic Garden. Ada puluhan pohon besar yang telah berusia ratusan tahun dan tanaman langka yang tersebar mengelilingi area taman mulai dari pohon Saga, Penaga Laut, Kapok, Tembusu, Milletia Ungu, Sepetir, Pohon Tallow, Pohon Hujan/ Pukul Lima, Pohon Karet, Pohon Lokus Tahiti dan berbagai jenis tumbuhan lainnya. 
Singapore Botanical Garden
Kondisi Taman Yang Bersih Dan Terjaga
Singapore Botanical Garden
Salah Satu Pohon Besar di Singapore Botanical Garden
Singapore Botanical Garden
Berbagai Jenis Pohon Yang Merindangi Taman Ini
Singapore Botanical Garden
Suasana Taman Yang Hijau Dan Asri
Singapore Botanical Garden
Ginger Garden
Taman gratis untuk umum yang buka setiap hari dari jam 5 pagi sampai 12 malam ini memiliki beberapa spot menarik mulai dari Jacob Ballas Childern Garden, Eco Garden, Healing Garden, Shaw Foundation Sympony Stage semacam tempat konser yang berada di tengah-tengah danau kecil, Palm Valley, Ginger Garden serta sebuah danau yang dikenal dengan Swan Lake yang juga menjadi daya tarik para wisatawan maupun warga setempat untuk datang ke tempat ini. Kabarnya danau yang dihuni oleh angsa-angsa dari Amsterdam ini usianya sama dengan kebun raya ini. Selain angsa danau ini juga dihuni oleh beberapa hewan air seperti kura-kura, ikan gurami, ikan lele, ikan mujair dan ikan mas. Selain itu taman ini juga memiliki sebuah tempat yang diberi nama National Orchid Garden yang didalamnya terdapat berbagai jenis bunga anggrek dari berbagai negara bahkan beberapa koleksinya termasuk anggrek yang tergolong langka.

Singapore Botanical Garden
Swan Lake, Singapore Botanical Garden
Shaw Foundation Shympony Stage, Singapore, Singapore Botanical Garden
Shaw Foundation Shympony Stage, Singapore
Tertarik untuk menunjungi Singapore Botanic Gardens ini?. Dengan transportasi umum anda dapat mencapainya menggunakan MRT dengan stasiun terdekat yakni Botanic Gardens MRT Station (CC19/DT9). Jika hendak menggunakan bus umum anda dapat memilih bus umum yang melewati Bukit Timah Road atau Holland Road. Untuk bus yang melewati Holland Road  diantaranya SBS Transit 7, 105, 123, 174 dan SMRT 75, 77, 106 sedangkan bus yang melewati Bukit Timah diantaranya SBS Transit 48, 66, 151, 153, 154, 156, 170 dan SMRT 67, 171. Sebelum menjelajah Singapore Botanic Gardens dapat mengunduh peta nya di sini. Selamat menghijau.

Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina.
Telah terbit buku karya saya yang berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Penasaran bagaimana Trilogy buku ini? Baca Sinopsis lengkapnya disini : Buku Trilogy Overland - Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Sebuah memoar perjalanan jalur darat melintasi perbatasan 13 negara Asia Tenggara dan Daratan Cina.
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram @travelographers,  beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak


Follow my instagram @travelographers & twitter account @travelographers 

No comments:

Post a Comment