|
Singapore Botanical Garden |
Memandang suasana di
jalan-jalan kota Singapura yang tertata rapi dan bersih memberikan kesan indah
dan nyaman tak terkecuali kaum pedestrian yang dapat berjalan kaki dengan rasa
nyaman dan aman di koridor yang telah disediakan. Sepanjang perjalanan dengan
mudah ku jumpai ruang terbuka hijau yang dikembangkan sebagai bagian dari
kegiatan konservasi. Dapat ku lihat pembangunan kota di Singapura memperhatikan
aspek keseimbangan lingkungan yang diatur dalam perencanaan detail tata ruang
kota sesuai zona. Pemerintah setempat mengatur pemanfaatan lahan dalam satu
kawasan dalam aturan yang sangat ketat yang diawasi oleh lembaga bernama Urban
Redevelopment Authority (URA).
Salah satu kawasan zona hijau yang ditata dengan rapi yakni
di kawasan Singapore Botanical Garden yang menjadi paru-paru kota. Taman
raksasa di tengah kota yang sudah ada sejak tahun 1859 ini memiliki luas
sekitar 64 hektar yang didalamnya terdapat area terbuka yang asri dan alami
untuk bersantai mencari ketenangan dari kepenatan rutinitas kehidupan perkotaan
atau berolah raga dengan suasana pepohonan yang rindang dan udara yang segar.
|
Pintu Gerbang Singapore Botanical Garden |
|
Salah Satu Area Terbuka Yang Luas di Singapore Botanical Garden |
|
Beberapa Masyarakat Setempat Yang Memanfaatkan Taman Ini Untuk Berolahraga |
|
Salah Satu Fasilitas Taman Yang Disediakan Untuk Memanjakan Para Pengunjung |
Dengan memiliki slogan “Connecting People With Plants” taman
ini memiliki koleksi tanaman yang cukup beragam yang tersebar di berbagai
kawasan Singapore Botanic Garden. Ada puluhan pohon besar yang telah berusia
ratusan tahun dan tanaman langka yang tersebar mengelilingi area taman mulai
dari pohon Saga, Penaga Laut, Kapok, Tembusu, Milletia Ungu, Sepetir, Pohon
Tallow, Pohon Hujan/ Pukul Lima, Pohon Karet, Pohon Lokus Tahiti dan berbagai
jenis tumbuhan lainnya.
|
Kondisi Taman Yang Bersih Dan Terjaga |
|
Salah Satu Pohon Besar di Singapore Botanical Garden |
|
Berbagai Jenis Pohon Yang Merindangi Taman Ini |
|
Suasana Taman Yang Hijau Dan Asri |
|
Ginger Garden |
Taman gratis untuk umum yang buka setiap hari dari jam 5 pagi
sampai 12 malam ini memiliki beberapa spot menarik mulai dari Jacob Ballas
Childern Garden, Eco Garden, Healing Garden, Shaw Foundation Sympony Stage
semacam tempat konser yang berada di tengah-tengah danau kecil, Palm Valley,
Ginger Garden serta sebuah danau yang dikenal dengan Swan Lake yang juga
menjadi daya tarik para wisatawan maupun warga setempat untuk datang ke tempat
ini. Kabarnya danau yang dihuni oleh angsa-angsa dari Amsterdam ini usianya
sama dengan kebun raya ini. Selain angsa danau ini juga dihuni oleh beberapa
hewan air seperti kura-kura, ikan
gurami, ikan lele, ikan mujair dan ikan mas. Selain itu taman ini juga memiliki
sebuah tempat yang diberi nama National Orchid Garden yang didalamnya terdapat
berbagai jenis bunga anggrek dari berbagai negara bahkan beberapa koleksinya
termasuk anggrek yang tergolong langka.
|
Swan Lake, Singapore Botanical Garden
|
|
Shaw Foundation Shympony Stage, Singapore |
Tertarik untuk menunjungi Singapore Botanic Gardens ini?.
Dengan transportasi umum anda dapat mencapainya menggunakan MRT dengan stasiun
terdekat yakni Botanic Gardens MRT Station (CC19/DT9). Jika hendak menggunakan
bus umum anda dapat memilih bus umum yang melewati Bukit Timah Road atau Holland
Road. Untuk bus yang melewati Holland Road diantaranya SBS Transit 7, 105, 123, 174 dan
SMRT 75, 77, 106 sedangkan bus yang melewati Bukit Timah diantaranya SBS
Transit 48, 66, 151, 153, 154, 156, 170 dan SMRT 67, 171. Sebelum menjelajah Singapore
Botanic Gardens dapat mengunduh peta nya di sini.
Selamat menghijau.
|
Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. |
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi
detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram
@travelographers, beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak
No comments:
Post a Comment