Pages

Friday, August 1, 2014

Sailing Trip, Kampung Komodo dan Senja di Pulau Kalong

sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Kampung Komodo, Taman Nasional Pulau Komodo - Indonesia
       Pukul 17:18 WITA, Kapal kami sudah beranjak mendekati perairan Pulau Kalong untuk bermalam. Dalam pelayaran kami sempat melewati Kampung Komodo yang merupakan desa nelayan yang tinggal di rumah panggung yang dibangun bertingkat dengan bentuk atap bersilang. Sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai nelayan sehingga semua kebutuhannya sangat mengandalkan laut sebagai penunjang kehidupan, namun ada sebagian orang yang juga berjualan seperti dua perahu sampan yang mendekati Kapal kami. Dengan mengayuh dayung kayu mereka terus berusaha menghampiri kapal kami dan menawari barang dagangannya seperti souvenir atau minuman bir ke orang-orang yang ada di kapal.
       Di Kampung Komodo diperkirakan terdapat 300 rumah yang dihuni etnis Bugis yang telah berhasil hidup berdampingan dengan Komodo yang juga tinggal di Pulau Komodo. Mereka juga dikenal sebagai suku Komodo yang dianggap memiliki hubungan erat dengan bintang tersebut. Seiring dengan senja yang semakin memerah menyinari luasnya samudera, Bang Mahdi memegang seputung rokok yang telah dibakar dan dihisapnya pelan-pelan.

sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Aanak-Anak Penjual Souvenir Dari Kampung Komodo
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Perkampungan Komodo Dari Kejauhan
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Orang-orang di Kampung Komodo

sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Penjual Bir Dari Kampung Komodo
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Menjelang Senja di Pulau Kalong
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Senja di Perairan Pulau Kalong, Indonesia

sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Senja di Perairan Pulau Kalong, Indonesia
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Senja di Perairan Pulau Kalong, Indonesia

sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Senja di Perairan Pulau Kalong, Indonesia
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Matahari Terbenam di Balik Pulau
     Seekor burung elang tampak terbang di langit perairan Pulau Kalong, tempat dimana perahu kami akan bermalam untuk malam ini. Sayapnya yang membentang lebar tampak anggun menantang angin laut yang bertiup kencang.
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Burung Elang Yang Terbang Mencari Mangsa
sailing trip, living on board, live aboard, lombok, sumbawa, dompu, komodo, flores, labuan bajo, sunset
Makan Malam di Kapal Bersama Teman-Teman Seperjalanan Dari Berbagai Negara
    Senja merah telah berganti malam. Bulan purnama menghias langit jernih tanpa hamparan bintang yang kalah bersinar dengan rembulan. Kawanan awan tampak berlalu lalang diatas langit yang sesekali menghalangi bulan bersinar menyinari bumi. Kondisi perairan yang tenang membuat kami dapat tidur lebih lelap tanpa rasa mual seperti malam sebelumnya. Selamat malam Flores.

Bersambung. 


Baca Chapter Sebelumnya: Sailing Trip, Keindahan Bawah Laut Pantai Merah/ Pink Beach
Baca Chapter Selanjutnya : Sailing Trip, Mentari Pagi di Taman Nasional Pulau Komodo


Telah Terbit Buku Karya Saya Yang Berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina.
Telah terbit buku karya saya yang berjudul Overland, Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Penasaran bagaimana Trilogy buku ini? Baca Sinopsis lengkapnya disini : Buku Trilogy Overland - Dari Negeri Singa ke Daratan Cina. Sebuah memoar perjalanan jalur darat melintasi perbatasan 13 negara Asia Tenggara dan Daratan Cina.
Untuk teman-teman yang mau order atau tanya informasi detailnya boleh direct whatsapp ya +6287887874709. Bisa juga DM Instagram @travelographers,  beli di website Leutikaprio atau di link marketplace ini ya.
* Tokopedia
* Shopee
* Bukalapak
Follow my instagram @travelographers & twitter account @travelographers 

 

No comments:

Post a Comment